Monday, June 2, 2008

CPRO: Site Visit

• Beberapa update yang kami peroleh dari kunjungan kami ke CP Prima adalah sebagai berikut:
• Saat ini CPRO telah menyelesaikan revitalisasi tambak Dipasena di PT Wahyuni Mandira (WM), dan tambak di WM sudah mulai berproduksi secara penuh. Sedangkan sisa proses revitalisasi tambak yang belum selesai adalah tambak di PT AWS. Proses revitalisasi diharapkan akan selesai di FY09.
• Proses pengolahan udang dari mulai menabur benur hingga udang tersebut dapat dipanen dibutuhkan waktu kurang lebih selama 120 hari, jenis udang yang diproduksi adalah jenis Vannamei.
• Saat ini Perseroan juga masih menggunakan sistem kontrak dengan para petani plasma untuk mengolah tambak. Untuk satu tambak udang diolah oleh dua petani plasma.
• Tambak milik perseroan di CP Bratasena (CPB) menghasilkan udang beku kurang lebih sekitar 11 ton/tambak, sedangkan di WM menghaslkan sekitar 6 ton/tambak.
• Saat ini Perseroan fokus untuk ekspor, untuk itu Perseroan memiliki kapal angkut sebanyak 3 buah di Jakarta, Medan, dan Surabaya.
• CPRO sangat memperhatikan quality control untuk memastikan udang yang dihasilkan berkualitas dengan melakukan pengawasan yang sangat ketat dari mulai kualitas air yang akan dimasukkan ke tambak hingga proses udang di pabrik pengolahan. Oleh karena itu, tingkat kegagalan udang atau flushing rate-nya hanya sekitar 5% dari total tambak yang ada.
• Ke depan, Perseroan masih akan fokus untuk melakukan revitalisasi di AWS dan juga meningkatkan margin Perseroan.
• Kami menilai, dari segi operasional Perseroan cukup baik, namun saat ini kami masih concern terhadap masalah pergerakan harga saham CPRO yang cenderung stagnan dan tidak mencerminkan nilai wajar fundamentalnya. Kami masih men-discount valuasi kami sebesar 20%, target harga kami untuk CPRO sebesar Rp625/saham.
CPRO: ST: Hold; LT: Buy

No comments:

blogger templates | Sefindo Trader