Wednesday, January 14, 2009

RUMOR PASAR Investor Daily 14 Januari 2009

Cermati Saham Ciputra Property
HARGA saham PT Ciputra Property Tbk (CTRP) berpeluang menguat dalam waktu dekat ini. Sumber Investor Daily mengatakan, perseroan akan mengakuisisi lahan di Kuningan untuk mengembangkan megaproyek Ciputra World Jakarta senilai Rp 7 triliun. Hingga kini, apartemen di Ciputra World telah terjual 50%.
Selain itu, kata dia, bakal suksesnya proyek Ciputra World akan dijadikan momentum pembelian saham oleh sejumlah broker asing. Apalagi, tren penurunan suku bunga bank tahun ini bakal mendukung ekspansi usaha perseroan. Pada perdagangan kemarin, CTRP ditutup terkoreksi Rp 7 (4,64%) ke posisi Rp 144.

Akumulasi Saham Bank Bukopin
ADA pihak-pihak tertentu yang akan mengangkat harga saham PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) ke level Rp 300-350 dalam jangka pendek. Pasalnya, kata sumber Investor Daily, para pelaku pasar mendapatkan kabar bahwa perseroan akan menggalang dana untuk modal ekspansi. Rencananya, perseroan menggelar RUPSLB pada 22 Januari untuk meminta persetujuan pemegang saham.
Selain itu, kata dia, pendapatan Bank Bukopin pada 2008 yang bakal meningkat 18,22% menjadi Rp 1,44 triliun dan laba naik 18,3% juga bakal mendorong kenaikan harga saham. Pasalnya, perseroan sangat fokus pada pembiayaan UKM, yang selama ini dianggap sebagai sektor yang tahan krisis. Pada perdagangan kemarin, BBKP ditutup menguat Rp 25 (12,5%) ke level Rp 225.

Saham Alam Sutera Berpeluang Rp 100
PT ALAM Sutera Realty Tbk (ASRI) akan menggunakan dana hasil penebusan warannya untuk memperkuat modal kerja perseroan. Pasalnya, kata sumber Investor Daily, perseroan akan ekspansi proyek properti baru tahun ini. Harga sahamnya berpeluang menuju level Rp 80-100 dalam jangka menengah.
Selain itu, kata dia, perseroan juga akan merealisasikan bisnis jalan tol tahun ini. Hal itu menyusul komitmen pemerintah yang akan memprioritaskan pembangunan sektor infrastruktur guna mendorong pertumbuhan ekonomi. Sebelumnya, perseroan merampungkan pembangunan pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, dan properti lainnya dengan total lahan seluas 32,75 hektare. Pada perdagangan kemarin, ASRI ditutup stagnan di level Rp 50. (jau)

No comments:

blogger templates | Sefindo Trader